adalah bahan yang pada suhu dan tekanan standar (25oC, 760 mmHg) dapat meledak atau melalui reaksi kimia dan atau fisika dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang dengan cepat dapat merusak lingkungan di sekitamya. Pengujiannya dapat dilakukan dengan menggwakan Dffirential Scanning Calorymetry (DSC) atau Differential Thermal Analysis (DTA), 2,4-dinitrotoluena atau Dibenzoil-peroksida sebagai senyawa acuan.Dari hasil pengujian tersebut akan diperoleh nilai temperatur pemanasan. Apabila nilai temperatur pemanasan suatu bahan lebih besar dari senyawa acuan, maka bahan tersebut diklasifikasikan mudah meledak.
Pengujian bahan padat yang termasuk dalam kriteria B3 pengoksidasi dapat dilakukan dengan metoda uji pembakaran menggunakan ammonium persulfat sebagai senyawa standar. Sedangkan unfuk bahan berupa cairan, senyawa standar yang digunakan adalah larutan asam nitrat. Dengan pengujian tersebut, suatu bahan dinyatakan sebagai B3 pengoksidasi apabila waktu pembakaran bahan tersebut sama atau lebih pendek dari waktu pembakaran senyawa standar.
adalah B3 baik berupa padatan maupun cairan yang memiliki titik nyala dibawah 0'C dan titik didih lebih rendah atau sama dengan 35'C.
adalah B3 baik berupa padatan maupun cairan yang memiliki titik nyala O'C - 21'C.
mempunyai salah satu sifat sebagai berikut:
Tabel.1 adalah pengelompokan Tingkatan Racun B3
B3 yang bersifat racun bagi manusia akan menyebabkan kematian atau sakit yang serius apabila masuk ke dalam tubuh melalui pemafasan, kulit atau mulut.
adalah bahan baik padatan maupun cairan ataupun gas yang jika terjadi kontak atau melalui inhalasi ataupun oral dapat menyebabkan bahaya terhadap kesehatan sampai tingkat tertentu.
B3 yang bersifat korosif mempunyai sifat antara lain:
Bahan baik padatan maupun cairan yang jika terjadi kontak secara langsung, dan apabila kontak tersebut terus menerus dengan kulit atau selaput lendir dapat menyebabkan peradangan.
Bahaya yang ditimbulkan oleh suatu bahan seperti merusak lapisan ozon (misalnya CFC), persisten di lingkungan (misalnya PCBs), atau bahan tersebut dapat merusak lingkungan.
adalah sifat bahan penyebab sel kanker, yakni sel liar yang dapat merusak tubuh.
adalah sifat bahan yang dapat mempengaruhi pembentukan dan pertumbuhan embrio.
adalah sifat bahan yang menyebabkan perubahan kromosom yang berarti dapat merubah genetika.
Semoga bermanfaat, Copyright @BelajarK3.Com All rights reserved 2023
More learning visit our home